Wednesday 17 April 2013

Cara ternak

cara beternak merpati potong

Sumber Photo :21-info.blogspot.com

  Daging burung dara tidak kalah enak dengan daging ayam. Itulah salah satu sebabnya beberapa rumah makan atau tempat makan lesehan menyajikan menu burung dara goreng. Burung dara sebagai bahan makanan baik bagi kita karena mengandug banyak lemak, protein, dan mineral. Apa salahnya kamu coba beternak sendiri.
  Burung dara sering juga disebut Burung Merpati. Burung merpati yang dipelihara untuk dikomsumsi sama manfaatnya dengan ayam potong. jenis merpati yang biasa di ternakkan untuk diambil dagingnya adalah jenis merpati king. Jenis merpati ini mempunyai tubuh yang besar sehingga menghasilkan daging lebih banyak. Masa pemeliharaannya sampai siap potong hanya sekitar 28-35 hari. Masa tersebut lebih pendek daripada pemeliharaan ayam potong, yaitu 35- 42 hari. Jenis merpati ini bulunya ada yang berwarna putih, silver, merah, kuning, dan hitam. Merpati potong dapat dipelihara dengan cara sederhana dan mudah perawatannya. Kandang untuk memelihara burung merpati dapat dibuat bermacam- macam ada yang terbuat dari kayu, bambu, atau strimin kawat. makanan merpati dapat dibuat dari campuran beberapa bahan seperti jagung, beras, jewawut, kacang hijau dan grit.
  Merpati dewasa membutuhkan pakan untuk satu kali makan kira-kira 150 gram untuk sepasang merpati ( 75 gram untuk seekor merpati ).Mulai dari piyik (anak merpati yang baru menetas) hingga siap dipotong, sepasang merpati membutuhkan pakan sebanyak 16 kilogram.
  Cara merawat dan memelihara merpati perlu kektekunan. Untuk pemula, belilah bibit merpati sepasang di tempat usaha peternakan merpati. Jika merpati masi kecil, usahakan kandang tidak terlalu terbuka agar suasana dalam kandang hangat, tetapi tetap cukup terang. perikasalah makanan dan minumannyadan berikan secara teratur. Sebaiknya kandang merpati selalu diperhatikan agar terjaga kesehatannya. sepasang merpati yang dipelihara pertama dibiarkan dewasa hingga bertelur. Biasanya merpati betina bertelur sebanyak 2 butir. Siapkan sarang untuk bertelur dan mengerami telurnya. Merpati  mengerami telurnya selama18-19 hari. setelah menetas, anak merpati disuapi induknya.Setelah 2-3 minggu, induk merpati mulai bertelur lagi. Jika anak merpati akan di komsumsi tunggulah sampai berumur 4-5 minggu. Jika anak merpati akan dipelihara terus supaya bertelur, pisahkan dari induknya setelah berumur 6-7 minggu dalam kandang lain. tempatkan dalam satu kandang merpati jantan dan betina, supaya jika bertelur dapat menetas. Telur yang dihasilkan merpati betina tanpa perkawinan tidak dapat menetas.


0 comments:

Post a Comment